Dalam diamku
Dalam diamku bukan berarti ku tak cinta
Dalam diamku
Bukan berarti ku tak peduli
Namun diamku berarti seribu bahasa cinta
Bahasa cinta yang tak kau mengerti
Bahasa cinta yang tak kau mengerti
Bahasa cinta yg tak kau pahami
Dan bila saatnya halal
Ku ingin mengajari bahasa cintaku
Diamku bukan berarti ku tak peduli
Diamku bukan berarti ku tak rindu
Diamku karna ku tak mau menyakitimu
Ku tak ingin kau merasakan sesaknya memendam
Biarlah aku yg merasakan beratnya tarikan nafas
Diamku karna ku tak tau takdirNYA
Aku hanya memohon
Aku hanya berharap
Suatu saat cintaku halal bagimu
Diamku tak berarti ku membenci
Namun diamku karna ku taat pada Robb'ku
Diamku bukan berarti ku bisu
Diamku bukan berarti ku tak cinta
Diamku karna ku tak dapat mendefinisikan cintaku
Karna cinta tak dapat didefinisikan dengan kata
Mungkin saja kau bukan jodohku
Tapi mungkin juga iya
Jika kau adalah jodohku maka diamku adalah caraku mendapatkanmu
Agar Dia memberikan senyumannya ketika kita membangun rumah tangga
Karna senyumannya adalah ridhoNYA
Jika kau adalah jodohku
Ku tak ingin mendapatkan mu dengan cara dilempar murka olehNYA
Ku tak ingin cinta yg kita jalin tanpa ridhoNYA
Ku tak ingin memulai ibadah dengan ma'siat kepadaNYA
(Muroja'ah : Abu Zulfan Alif Al Maghtaniy)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar